Apa Itu
SEO ?
Definisi
dan Latar Belakangnya
SEO
adalah kependekan dari Search Engine Optimization, yang dalam bahasa kita
diartikan menjadi optimasi mesin pencari. Definisinya kurang lebih, SEO
merupakan teknik atau proses untuk meningkatkan performansi sebuah situs agar
mempunyai peringkat yang tinggi pada halaman hasil pencarian mesin pencari
(SERP = Search Engine Results Page), sehingga akan memaksimalkan pengunjung ke
situs tersebut, baik itu website statis maupun blog.
Bagi seorang blogger pengunjung yang datang adalah salah satu pilar penting sebuah blog. Tingkat kepentingannya juga akan menjadi semakin tinggi jika blog tersebut digunakan sebagai media berbisnis online. Ini disebabkan karena pengunjung inilah calon-calon konsumen mereka. Semakin banyak pengunjung, peluang untuk sukses semakin terbuka lebar.
Pemakai internet biasanya menggunakan search engine untuk menemukan apa yang dicarinya. Kebanyakan di antara mereka kemudian hanya akan tertarik pada 10 atau 20 situs pertama pada halaman 1 dan 2 dari SERP, tanpa ada keinginan untuk melihat ribuan, ratusan ribu, atau mungkin jutaan situs yang ada di halaman berikutnya.
Jadi, jika blog kita muncul di halaman 1 hasil pencarian search engine dengan keyword yang kita incar, maka akan semakin banyak traffic yang akan datang ke blog kita. Inilah sebabnya SEO itu lahir. Search Engine Optimization memang kemudian menjadi 'mata kuliah wajib' bagi para webmaster dan blogger.
SEO : Gampang atau Susah?
Pertanyaan
yang ini susah dijawab. Karena, 'mata kuliah wajib' yang satu ini sepertinya
lebih banyak dibilang susah daripada gampang. Teknik yang dikembangkan juga
bermacam-macam. SEO yang dianggap jitu oleh seorang blogger belum tentu dipakai
oleh blogger yang lain. Satu yang jelas, SEO membutuhkan keuletan, kesabaran
dan waktu untuk mendapat hasil yang kita inginkan. Hingga berbulan-bulan? Bisa
jadi!
Pada
dasarnya ada 2 macam SEO :
1. ONPAGE
OPTIMIZATION
Sesuai
dengan namanya, SEO jenis ini berisi tentang teknik-teknik optimasi dengan
memodifikasi faktor-faktor tertentu di dalam webpage / blog itu sendiri,
misalnya :
·
Pemilihan keyword yang cerdik, termasuk penggunaannya
dalam frase.
·
Hanya menggunakan keyword yang diincar pada Title.
·
Menggunakan symbol «|» pada Title.
·
Penggunan Header Tag.
·
Kerapatan keyword yang cukup pada content, dan bukan
keyword spamming.
·
Penempatan keyword pada awal dan akhir webpage.
·
Penggunaan Alt Tag yang tepat pada image.
2.
OFFPAGE OPTIMIZATION
Offpage
optimization pada dasarnya terdiri dari faktor-faktor yang tidak terdapat pada
halaman website / blog kita, tapi digunakan dalam algoritma search engine
ketika menentukan ranking sebuah situs. Menurut Brad Callen dari Bryxen
Software, faktor-faktor ini misalnya :
·
Jenis-jenis situs yang memberi link ke kita.
·
Jumlah situs yang memberi link ke kita.
·
Page Rank situs yang memberi link.
·
Anchor text yang digunakan pada link.
·
Jumlah dan tipe situs yang me-link ke situs yang me-link
ke situs kita tadi.
Perkembangan SEO
Sekarang
ini, jutaan situs 'perang online' di jagad internet untuk jadi nomor wahid di
mata search engine. Tentu sulit memenangkan pertarungan ini. Beberapa webmaster
/ blogger menerapkan teknik-teknik SEO yang natural dan halal di mata search
engine. Teknik yang ini sering dikenal dengan White Hat SEO.Lawannya. ya Black
Hat SEO. Teknik Black Hat SEO biasanya beresiko. Situs yang bersangkutan bisa
di-banned oleh search engine.
Pada sisi yang lain, si search engine menggunakan faktor yang semakin kompleks dan selalu memperbaiki algoritma untuk meningkatkan kualitas SERP mereka. Algoritma yang dipakai search engine pun tidaklah sama. Ini sebabnya, SERP setiap search engine bisa berbeda-beda untuk keyword yang sama. Repot ya?! Kesimpulannya, kita harus selalu belajar banyak tentang SEO.
0 Komentar :
Post a Comment